Bamsoet Sebut Solidaritas Kebangsaan Indonesia Semakin Kuat Teruji Tantangan
JAKARTA – Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet), menegaskan bahwa ikatan solidaritas kebangsaan Indonesia telah teruji dan terbukti semakin kuat. Menurutnya, hal ini terlihat jelas saat bangsa Indonesia menghadapi berbagai tantangan berat, termasuk pandemi Covid-19.
Ia menyampaikan pandangan ini dalam acara Perayaan Natal Bersama MPR RI, DPR RI, dan DPD RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Selasa malam (31/1/2023).
“Sikap tolong menolong, saling membantu dan berbagi kasih, telah mendarah daging dan menjadi sikap mayoritas dalam karakter kebangsaan kita,” ujar Bamsoet.
Bukti Nyata Kekuatan Solidaritas
Bamsoet memaparkan beberapa bukti nyata dari kuatnya solidaritas kebangsaan Indonesia. Pertama, World Giving Index tahun 2022 menobatkan Indonesia sebagai negara paling dermawan di dunia selama lima tahun berturut-turut.
Kedua, keberhasilan Indonesia dalam menangani pandemi Covid-19 juga mendapat apresiasi dari John Hopkins University. Menurutnya, semua pencapaian ini adalah buah dari semangat gotong royong.
Selain itu, ia menambahkan bahwa sektor ekonomi juga menunjukkan resiliensi yang kuat. Sekitar 84,8% UMKM yang sempat terdampak pandemi berhasil pulih berkat kuatnya solidaritas kebangsaan.
Apresiasi dan Pesan Persaudaraan Universal
Dalam kesempatan tersebut, Bamsoet secara khusus mengapresiasi umat Kristiani. Ia menilai momen Natal senantiasa menjadi “momen kemanusiaan” untuk memperkuat persaudaraan universal.
Sebagai penutup, politisi Partai Golkar ini mengutip pandangan Ali bin Abi Thalib. Ia mengingatkan bahwa setiap manusia adalah bersaudara, baik dalam iman maupun dalam kemanusiaan.
Pesan ini, menurutnya, melampaui sekat-sekat primordial dan menjadi inti dari solidaritas kebangsaan.
