Berita Nasional

Menko Airlangga Sebut Proyek Strategis Nasional Jadi Economic Driver Indonesia

JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa Proyek Strategis Nasional (PSN) merupakan salah satu motor penggerak (economic driver) utama bagi transformasi ekonomi Indonesia. Menurutnya, PSN menjadi kunci agar Indonesia bisa lepas dari jebakan negara berpenghasilan menengah (middle income trap).

Ia menyampaikan hal tersebut dalam acara Conference on National Strategic Projects (PSN) yang berlangsung di Jakarta pada Rabu (26/7/2023).

“Kuncinya tentu adalah infrastruktur, baik darat, udara, dan laut. Indonesia butuh SDM yang sehat dan cerdas,” tegas Menko Airlangga.


Kunci Keluar dari Middle Income Trap

Airlangga menjelaskan bahwa Indonesia hanya memiliki waktu 13 tahun untuk memanfaatkan bonus demografi. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur melalui Proyek Strategis harus berjalan seiring dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing.

“Hanya kita yang memiliki masyarakat produktif yang bisa melewati jebakan negara menengah ini. Mereka harus siap bersaing dengan perubahan artificial intelligence,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa pemerintah tidak hanya fokus pada pembangunan fisik. Pemerintah juga mendorong pengembangan SDM di sekitar lokasi proyek, salah satunya melalui pendirian politeknik.


Capaian PSN dan Pengakuan Internasional

Sebagai penopang transformasi ekonomi, pemerintah telah berhasil mengoperasikan 158 Proyek Strategis dalam delapan tahun terakhir. Nilai investasi dari proyek-proyek tersebut mencapai Rp 1.107,2 triliun. Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) juga menjadi bagian dari PSN untuk mendorong diversifikasi ekonomi.

Bahkan, keberhasilan ini mendapat pengakuan internasional. Airlangga menyebut dunia internasional menilai Indonesia mampu menangani tantangan global, termasuk pangan. Hal ini membuat Indonesia menjadi champion dalam Global Crisis Response Group (GCRG).

“Selain itu, Indonesia saat ini sedang mengajukan diri untuk menjadi anggota OECD. Upaya ini menjadi roadmap penting menuju Indonesia Maju,” pungkasnya. Keberhasilan Proyek Strategis menjadi modal utama dalam upaya ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *